Skip to main content

A.7. Python Operator

Operator adalah suatu karakter yang memiliki kegunaan khusus contohnya seperti + untuk operasi aritmatika tambah, dan and untuk operasi logika AND.

Pada chapter ini kita akan mempelajari macam-macam operator yang ada di Python.

A.7.1. Operator aritmatika

OperatorKeteranganContoh
+operasi tambahnum = 2 + 2 ➜ hasilnya num nilainya 4
unary +penanda nilai positifnum = +2 ➜ hasilnya num nilainya 2
-operasi pengurangannum = 3 - 2 ➜ hasilnya num nilainya 1
unary -penanda nilai negatifnum = -2 ➜ hasilnya num nilainya -2
*operasi perkaliannum = 3 * 3 ➜ hasilnya num nilainya 9
/operasi pembagiannum = 8 / 2 ➜ hasilnya num nilainya 4
//operasi bagi dengan hasil dibulatkan ke bawahnum = 10 // 3 ➜ hasilnya num nilainya 3
%operasi modulo (pencarian sisa hasil bagi)num = 7 % 4 ➜ hasilnya num nilainya 3
**operasi pangkatnum = 3 ** 2 ➜ hasilnya num nilainya 9

A.7.2. Operator assignment

Operator assignment adalah =, digunakan untuk operasi assignment (penugasan nilai atau penentuan nilai), sekaligus untuk deklarasi variabel jika variabel tersebut sebelumnya belum terdeklarasi. Contoh:

# deklarasi variabel num_1
num_1 = 12

# deklarasi variabel num_2
num_2 = 24

# nilai baru ditugaskan ke variabel num_2
num_2 = 12

# deklarasi variabel num_3 dengan isi nilai hasil operasi aritmatika `num_1 + num_2`
num_3 = num_1 + num_2

print(num_3)
# output ➜ 24

A.7.3. Operator perbandingan

Operator perbandingan pasti menghasilkan nilai kebenaran bool dengan kemungkinannya hanya dua nilai, yaitu benar (True) atau salah (False).

Python mengenal operasi perbandingan standar yang umumnya juga dipakai di bahasa lain.

OperatorKeteranganContoh
==apakah kiri sama dengan kananres = 4 == 5 ➜ hasilnya res nilainya False
!=apakah kiri tidak sama dengan kananres = 4 != 5 ➜ hasilnya res nilainya True
>apakah kiri lebih besar dibanding kananres = 4 > 5 ➜ hasilnya res nilainya False
<apakah kiri lebih kecil dibanding kananres = 4 < 5 ➜ hasilnya res nilainya True
>=apakah kiri lebih besar atau sama dengan kananres = 5 >= 5 ➜ hasilnya res nilainya True
<=apakah kiri lebih kecil atau sama dengan kananres = 4 <= 5 ➜ hasilnya res nilainya False

A.7.4. Operator logika

OperatorKeteranganContoh
andoperasi logika ANDres = (4 == 5) and (2 != 3) ➜ hasilnya res nilainya False
oroperasi logika ORres = (4 == 5) or (2 != 3) ➜ hasilnya res nilainya True
not atau !operasi logika negasi (atau NOT)res = not (2 == 3) ➜ hasilnya res nilainya True
res = !(2 == 3) ➜ hasilnya res nilainya True

A.7.5. Operator bitwise

OperatorKeteranganContoh
&operasi bitwise ANDx & y = 0 (0000 0000)
|operasi bitwise ORx | y = 14 (0000 1110)
~operasi bitwise NOT~x = -11 (1111 0101)
^operasi bitwise XORx ^ y = 14 (0000 1110)
>>operasi bitwise right shiftx >> 2 = 2 (0000 0010)
<<operasi bitwise left shiftx << 2 = 40 (0010 1000)

A.7.6. Operator identity (is)

Operator is memiliki kemiripan dengan operator logika ==, perbedaannya pada operator is yang dibandingkan bukan nilai, melainkan identitas atau ID-nya.

Bisa saja ada 2 variabel bernilai sama tapi identitasnya berbeda. Contoh:

num_1 = 100001
num_2 = 100001

res = num_1 is num_2
print("num_1 is num_2 =", res)
print("id(num_1): %s, id(num_2): %s" % (id(num_1), id(num_2)))

operator is dan not di python

Di Python ada special case yang perlu kita ketahui perihal penerapan operator is untuk operasi perbandingan identitas khusus tipe data numerik. Pembahasan detailnya ada di chapter Object ID & Reference.

◉ Fungsi print() tanpa string formatting

Statement print("num_1 is not num_2 =", res) adalah salah satu cara untuk printing data tanpa menggunakan string formatting (seperti %s).

Yang terjadi pada statement tersebut adalah, semua nilai argument pemanggilan fungsi print() akan digabung dengan delimiter karakter spasi ( ) kemudian ditampilkan ke layar console.

Agar lebih jelas, silakan perhatikan statement berikut, keduanya adalah menghasilkan output yang sama.

print("message: %s %s %s" % ("hello", "python", "learner"))
print("message:", "hello", "python", "learner")

print

◉ Fungsi id()

Digunakan untuk mengambil nilai identitas atau ID suatu data. Contoh penerapannya sangat mudah, cukup panggil fungsi id() kemudian tulis data yang ingin diambil ID-nya sebagai argument pemanggilan fungsi tersebut.

data_1 = "hello world"
id_data_1 = id(data_1)

print("data_1:", data_1)
# output ➜ data_1: hello world

print("id_data_1:", id_data_1)
# output ➜ id_data_1: 19441xxxxxxxx

Nilai kembalian fungsi id() bertipe numerik.

Pembahasan detail mengenai fungsi id() ada di chapter Object ID & Reference

A.7.7. Operator membership (in)

Operator in digunakan untuk mengecek apakah suatu nilai merupakan bagian dari data kolektif atau tidak.

Operator ini bisa dipergunakan pada semua tipe data kolektif seperti dictionary, set, tuple, dan list. Selain itu, operator in juga bisa digunakan pada string untuk pengecekan substring

sample_list = [2, 3, 4]
is_3_exists = 3 in sample_list
print(is_3_exists)
# output ➜ True

sample_tuple = ("hello", "python")
is_hello_exists = "hello" in sample_tuple
print(is_hello_exists)
# output ➜ True

sample_dict = { "nama": "noval", "age": 12 }
is_key_nama_exists = "nama" in sample_dict
print(is_key_nama_exists)
# output ➜ True

sample_set = { "sesuk", "preiiii" }
is_prei = "preiiii" in sample_set
print(is_prei)
# output ➜ True

text = 'Hello world'
is_substring_exists = 'orl' in text
print(is_substring_exists)
# output ➜ True

Operator in jika diterapkan pada tipe dictionary, yang di-check adalah key-nya bukan value-nya.